Hari ini aku dan Ayahnya Pasya sedang berjuang. Kami memang bukan berjuang di medan laga seperti para pahlawan, tapi perjuangan kami tak kalah menantangnya. Kami sedang berjuang melawan rasa tidak tega kami terhadap tangisan Pasya. Hari ini kami membiasakan Pasya untuk tidak "bergantung" lagi dengan dot-nya. Dot yang selama kurang lebih 1 tahun menemaninya. Kami juga berusaha melepaskan kebiasaannya mengempeng jari.
Sulit memang...Apalagi aku juga harus membuat pihak rumahku untuk mendukung langkah ekstrim yang aku lakukan. Aku ga mau melihat Pasya di pandang sebelah mata karena kebiasaannya itu. Ga sedikit orang yang melihat kebiasaannya dan mencibirnya. Aku ga mau melihatnya...
Aku dan Ayahnya juga sangat kasihan dengan tangisannya, miris, sedih..tapi kami harus kuat. Kami harus bisa melawan segala rasa itu, karena itu semua untuk kebaikan Pasya juga nantinya. Aku ga mau nantinya dia jadi bahan perbandingan, dia beda dengan lainnya. Aku ga mau anakku di banding-bandingkan...karena dia istimewa. Semoga perjuangan ini segera berakhir dengan damai dan semuanya bisa bahagia. amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar