Apa jadinya kalo kita hidup di dunia ini tanpa penghargaan dari manusia lain. Tentu jadinya kita saling melukai dan menyakiti. Itulah yang tidak saya dapatkan dalam pekerjaan saya yang baru sekarang. Saya dan karyawan lain yang ada di kantor itu tak pernah merasa di hargai, tak sedikitpun. Apapun yang kami lakukan selalu saja salah. Tapi tak banyak yang bisa kami lakukan, kami hanya bisa "nrimo" dengan keadaan yang ada.
Saya pernah mencoba berontak dengan keadaan yang ada. Saya ga ingin hidup dalam penderitaan yang double. Penderitaan batin karena selalu di marahi, di salahkan, dan di pojokkan. Juga penderitaan lahir yang setiap hari ada saja "kerja rodi" yang kami lakukan. Hanya pertama saja saya sudah pulang malam, hanya karena mengedit 1 laporan yang sebenarnya bisa di kerjakan keesokan harinya. Dan hal itu terjadi terus sampai detik ini. Jangan di kira saya tak ingin menyudahi semuanya dengan "cabut" dari keadaan ini, tapi saya mencoba bertahan dengan lebih berfikir bahwa, "masa saya kalah dengan keadaan yang ada". Toh dia juga manusia...Ya kan??!!
Tapi di balik semua penderitaan yang kami rasakan ada "hikmah" tersembunyi yang kami temukan, kami menjadi saling dukung, saling bantu dan saling menguatkan satu dengan yang lain. Kami berusaha untuk tidak menjatuhkan dan menghakimi. Tapi kami juga saling berjanji bahwa apa yang kami lakukan sekarang bukanlah sebuah kepasrahan, tapi sebuah kekuatan yang tertunda. Suatu saat kami akan "menggugat" segala yang telah menjadi sakit hatri kami...jadi tunggu aja saatnya tiba!!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar