Menapaki hari baru di sebuah tempat baru yang belum genap 1 bulan aku jajaki. Aku terlena dengan suasana indah atmosfer yang di suguhkan di sini. Tidak besar memang, tapi rasanya lebih dari cukup untuk aku bernafas lega setelah sekian lama terkungkung dalam kepenatan jiwa.
Aku bersyukur Allah masih sangat sayang padaku, segala kemungkinan yang aku jajaki membawa kebaikan untuk semuanya. (amin, semoga..) Aku berfikir keras membuka kembali memoriku yang telah aku pendam, untuk sekedar "menghangatkan" aktifitas masa lalu. Aku di fitnah, di "hajar" dengan kata-kata yang sebenarnya tak pantas di ucapkan. Aku sadar, aku hanyalah manusia yang mengais rezeki dari tempat itu (dulu), tapi apa karena itu, aku lalu di campakkan begitu saja, di tuduh dengan segala macam tuduhan??!!
Aku menjerit dalam hati, tapi suami dan teman-temanku setia membela, mereka berteriak akan keadaanku. Bahkan ada yang rela membela jika aku terluka. Aku tak ingin lari dari kenyataan, tapi bagaimanapun aku tak ingin kembali ke tempat itu, kembali membuka lukaku yang belum juga terlalu kering. Aku ga sanggup...sakit, perih.
Allah tidak pernah tidur, aku tau itu. Dan denganNya lah sekarang, aku bergantung. Aku tak ingin lagi "menangisi" keadaan, tapi aku harus bangkit. Melawan dan berteriak dengan segala fitnah ini, aku ingin namaku kembali bersih, setidaknya di mata si Penguasa itu. Semoga segera...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar