Senin, 05 September 2016

Empati

Ga cuma sekali ini anak saya di bully karna di tertawakan "ketidakmampuan" nya.

Dari usia balita, si kk sering jadi bahan ejekan ibu2 sekolah karna sifat nya yg masih suka menangis.

Sedih ... Pasti

Di bilang belum mandiri, belum matang secara emosi.

Sekarang pun ejekan2 itu hadir di telinga saya, apa saja cela si kk selalu jadi bahan cemoohan.

Tugas saya menjadi sangat berat, menutup telinga dari hal2 yg memekakan tadi, juga menguatkan hati kk agar tidak bersedih.

Nak, setiap anak itu unik ...

Semoga kelak kamu bisa menunjukkan keunikan kamu, dan berprestasi di dalam nya .... Aamiin

Tidak ada komentar: