Minggu, 25 Mei 2014

Kekurangan

Anak2 yang terlahir dari rahim yang sama pun akan mempunyai kekurangan berbeda. Begitu pun pasya dan el.

Pasya lembut hati nya, mudah tersentuh dan menangis. Sedang el lebih suka aktifitas fisik dan lebih berani.

Kadang gemes ya, melihat pasya tidak berani naik beberapa wahana permainan karna menurut dy terlalu ektrim. Padahal saya dan suami termasuk karakter berani.

Tapi ...
Beberapa buku saya baca, anak punya bawaan sifat yang hanya bisa kita kontrol bukan kita rubah. Seperti sifat takut pasya. Kita bisa kontrol dengan latihan perlahan dan kontinue, tapi untuk hilang sepenuh nya sulit karna itu sifat dasar dy.

Awal2 pasya takut sekali berenang. Ekstrem sampe harus berteriak. Tapi perlahan saya dan suami mengajak nya latihan berenang sampe dy menikmati berenang.

Menerima kekurangan seseorang sebagai bagian dalam keseharian kita jauh lebih sulit, tapi bisa kita lakukan. Berusaha membuat mereka nyaman agar bisa mengontrol sifat2 bawaan mereka.

Tidak ada komentar: